OKTANA.ID– Putaran roda bisnis thrift tidak bisa disepelekan begitu saja. Bagi yang belum tahu apa itu thrift ialah aktivitas jual beli barang bekas atau second.
Secara harfiah, thrift mempunyai arti penghematan. Maksudnya, ialah cara menggunakan uang untuk mencegah dan menghidari dari pengeluaran uang berlebihan atau boros
Dalam bisnis thrift shop, barang yang dijualbelikan itu sangat beragam. Selama barang bekas atau second itu masih layak pakai dan dengan kondisi baik, maka akan punya potensi pasar. Apalagi, apabila barang bekas atau second memiliki brand terkenal mahal maka bakal ramai diburu peminat. Biasanya, para thrift shop menjual pakaian bekas, celana, topi dan sepatu.
Apa saja sih produk-produk yang dapat diperjualbelikan dalam bisnis ini? Simak produk ini yang bisa dijualbelikan dalam usaha thrift shop:
1. Pakaian
Pakaian bekas bisa jadi pilihan utama untuk memulai bisnis ini. Jenis ini memiliki banyak kategori dimulai dari kemeja, jaket, celana jeans maupun celana bahan. Bahkan rompi pun dapat diperjualbelikan. Anda harus tahu, bahwa semakin bagus nama brand, semakin tinggi nilai jual yang akan didapat meski barang tersebut bekas. Jenis produk ini merupakan jenis yang paling banyak di pasaran Indonesia saat ini.
2. Jam Tangan
Jam tangan premium seperti Rolex, Patek Philippe, Hublot serta Omega dapat dijadikan salah satu produk Anda.
Akan tetapi, jika modal Anda sedikit, Anda dapat menjual jam tangan lokal yang bekas seperti Eiger, Expedition serta Woodka yang juga sering disasar oleh thrift shopper.
3. Tas
Seperti halnya jam tangan, tas juga sering diperjualbelikan dalam bisnis ini. Semakin bagus nama brand yang dijual, semakin bernilai tinggi.
Akan tetapi, ini balik lagi ke target pasar Anda. Anda yang menentukan target pasar Anda dari kelas ekonomi bawah, menengah atau atas.
4. Sepatu
Tidak jarang juga usaha thrift shop yang menjual jenis ini. Terutama untuk sepatu-sepatu langka atau limited edition. Bahkan, Anda dapat menjual dengan harga yang lebih tinggi jika terdapat kardus atau nota pembelian.
5. Buku
Anda juga dapat menjual buku-buku bekas. Mulai dari buku yang memang sering dibutuhkan oleh anak-anak sekolah hingga buku-buku langka untuk para kolektor. Buku ini banyak macamnya seperti komik, kamus, novel hingga buku panduan.
6. Perhiasan
Tentu saja, ini salah satu jenis produk yang tidak dapat dimulai dengan modal yang sedikit. Akan tetapi, kebutuhan akan emas akan terus laku di pasaran karena nilainya yang biasanya terus menaik dari waktu ke waktu.
Terlebih lagi, jika terdapat sertifikat untuk setiap perhiasan yang Anda jual.
7. Produk Rumah Tangga
Selain produk-produk sebelumnya, Anda juga dapat menjual produk rumah tangga seperti karpet, gelas, piring kaca, panci hingga penggorengan. Tentu saja, Anda juga harus memperhatikan setiap produk yang Anda jual agar orang yang sudah membeli merasa percaya dan akan membeli kembali produk pada bisnis Anda.