OKTANA.ID, SURABAYA– Mendekati Idul Adha 2023 ini, Pertamina Patra Niaga wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) memastikan stok LPG 3 Kg dalam keadaan aman. Untuk di wilayah Jawa Timur pihaknya menambah 1,2 juta tabung LPG.
Hal ini dinyatakan Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menerangkan bahwa selama tanggal 26-29 Juni 2023 akan melakukan penambahan stok di beberapa kabupaten/kota se-Jatimbalinus. Penambahan pasokan di luar normal ini dilakukan berdasarkan kebutuhan masing-masing wilayah setelah berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat.
“Dalam rangka mendukung kelancaran perayaan Idul Adha 1444 H, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus menambah lebih dari 1,5 juta tabung LPG 3 Kg. Jumlah tersebut diluar pasokan normal harian sebesar 5.792 metrik ton atau lebih dari 1,9 juta tabung LPG 3 Kg. Diharapkan dengan tambahan ini masyarakat bisa aman dan nyaman melaksanakan kegiatan-kegiatan di hari raya tersebut,” kata Ahad.
Sebaran tambahan 1,5 juta lebih tabung LPG 3 Kg subsidi ini terbagi ke dalam beberapa wilayah. Khusus Jawa Timur tambahan LPG 3 Kg mencapai 1.210.200 tabung. Sisanya Bali 183.680 tabung dan NTB 153.600 tabung. Ahad menyebut bahwa Pertamina mengajak masyarakat turut mengawasi konsumsi LPG 3 Kg subsidi hanya dikonsumsi oleh masyarakat miskin sehingga subsidi tepat sasaran di sektor LPG dapat terwujud.
“Karena ini subsidi, kami harapkan keterlibatan aktif berbagai pihak untuk mengawasi distribusi (terutama) di luar pangkalan resmi Pertamina atau pengecer,” imbuh Ahad.
Saat ini, Pertamina sedang melaksanakan sosialisasi dan pendataan subsidi tepat LPG 3 Kg secara bertahap di pangkalan resmi Pertamina yang berfungsi sebagai lembaga penyalur LPG resmi tingkat akhir yang langsung melayani konsumen secara individu.
“Masyarakat yang membutuhkan bisa membeli langsung ke pangkalan resmi LPG 3 Kg agar bisa mendapatkan harga eceran tertinggi (HET) sesuai dengan keputusan Gubernur wilayah masing-masing. Informasi seputar layanan pertamina termasuk lokasi Pangkalan Resmi dapat diperoleh secara langsung melalui Call Center Pertamina 135,” tambahnya.
Di sisi lain untuk stok BBM di wilayah Jatimbalinus saat rilis ini ditulis sebesar 247.751 kilo liter untuk Gasoline dan 59.112 kilo liter untuk Gasoil. Jumlah tersebut dipastikan sangat aman menopang konsumsi normal harian rata-rata untuk Gasoline sebesar 17.200 kilo liter dan Gasoil sebesar 11.589 kilo liter. “Kami pastikan ketersediaan stok BBM di SPBU aman, karena selain mobilisasi hari raya juga ada destinasi wisata yang sudah kita antisipasi,” tutup Ahad.
Editor: Srinan