OKTANA.ID– Kemenangan Timnas Indonesia U-23 1-0 atas Timor Leste pada pertandingan kedua Grup B Piala AFF U-23 2023, Minggu (20/8) dinilai kontroversial. Dikarenakan, keputusan wasit yang menganulir gol kedua Ramadhan Sananta pada menit ke-78.
Laga yang berjalan di Stadion Provinsi Rayong, Thailand, Minggu (20/8) malam berlangsung keras. Tim besutan Shin Tae Yong tak mau kecolongan lagi. Mereka menerapkan permainan menyerang dan high pressing untuk menekan pertahanan Timor Leste.
Skuad Timor Leste U-23 dipaksa untuk meladeni kengeyelan gaya main Indonesia. Mereka harus membalas pressing bahkan sempat berupaya mencuri peluang saat Bagas Kaffa dan kawan-kawan melakukan kesalahan.
Kombinasi umpan Timnas Indonesia U-23 masih belum berjalan baik. Timor Leste berupaya memanfaatkan hal tersebut. Sementara Jeam Kelly Sroyer juga mencoba memaksimalkan peluang yang lahir dari kesalahan pemain Timor Leste pada menit kesembilan, namun sepakannya masih bisa ditangkap Georgino Da Silva.
Timor Leste juga mau tak mau kehilangan kesempatan. Mereka berusaha merangsek ke lini pertahanan Garuda Muda. Olagar Xavier melepaskan tembakan pada menit ke-17. Bola masih bisa dimentahkan Ernando Ari.
Tak hanya itu, Nobelito Guiterez mencoba peluang setelah berhasil merebut bola dari Abdul Rahman. Bola yang dilepaskan ke arah gawang cukup membahayakan gawang Ernando pada menit ke-23. Berselang dua menit kemudian tusukan Jeam Kelly Sroyer gagal dituntaskan Ramadhan Sananta yang melepas tendangan di muka gawang Timor Leste.
Tak pantang menyerah, Timnas Indonesia U-23 pun ngotot ingin membobol gawang Timor Leste. Tercatat dua kali Upaya Garuda Muda mencoba merusak pertahanan Timor Leste. Yakni saat Alfeandra Dewangga pada menit ke-34 melakukan shooting keras. Sayangnya masih melayang di atas mistar gawang Timor Leste. Gantian giliran sepakan Beckham Putra demikian pada menit ke-39 yang gagal mengarah ke gawang lawan. Ramadhan Sananta mencetak gol yang membuat Indonesia unggul 1-0 atas Timor Leste pada menit ke-45 setelah memanfaatkan umpan Beckham Putra Nugraha.
Indonesia sebenarnya memiliki banyak peluang emas di babak kedua, namun gagal dikonversi menjadi gol. Pada menit ke-52, Indonesia dapat peluang emas setelah bek Timor Leste lakukan blunder. Bola dapat diambil Esal Sahrul dan langsung melepaskan tembakan ke gawang lawan tapi dapat diblok kiper Timor Leste.
Di menit ke-55. pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae Yong dapat peringatan dari wasit berupa kartu kuning usai lakukan protes keras terhadap wasit. Pada menit ke-78, Indonesia dapat membobol gawang Timor Leste lewat tembakan Ramadhan Sananta. Namun gol Ramadhan Sananta dianulir wasit asal Thailand Torpong Somsing. Jika melihat tayangan ulang tampaknya Sananta masih dalam posisi onside, sementara asisten wasit terlihat terlambat dalam mengikuti pergerakan pemain terakhir.
Hingga akhir pertandingan tak ada gol tambahan dari Indonesia. Indonesia menang 1-0 atas Timor Leste dan masih memiliki peluang lolos ke semifinal, meski harus menunggu hasil pertandingan lain.
Editor: Srinan