OKTANA.ID, MALANG – Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (UB) memberikan keterangan resmi terkait kondisi mahasiswa asing, Anna Brieva Ramirez, korban selamat dari insiden Pantai Jembatan Panjang, Malang pada 8 Juli 2023 lalu.
Hal ini dijelaskan langsung oleh Direktur Utama RSUB, Dr.dr. Viera Wardhani kepada awak media. Ia menyampaikan bahwa kondisi Anna hingga kini masih menjalani perawatan di rumah sakit Brawijaya. Kondisi Anna dinyatakan masih mengalami trauma psikologis namun kondisinya tidak terlalu berat.
“Dari hasil pemeriksaan dokter, kondisinya kekurangan cairan, karena sekian jam tidak minum, kedua ada luka karena sinar matahari. Ketiga mengalami trauma psikologis dalam kategori tidak berat,” ungkap dr. Viera.
Saat ini, Anna tidak dapat dikunjungi oleh siapapun termasuk para pejabat RS Universitas Brawijaya. Dan hanya perawat dan dokter yang dipercaya untuk menangani mahasiswa asal Spanyol itu.
“Kami mempertimbangkan tidak perlu banyak yang datang sehingga kami melakukan pembatasan kunjungan, termasuk pejabat RS UB. Hanya dokter dan perawat dan yang dipercaya menangani Anna,” ungkapnya.
Sementara itu, Humas Fakultas Kedokteran UB, dr Holipah PhD mengatakan bahwa UB telah berkomunikasi dengan pihak kedutaan melalui Internasional Office FKUB. Kondisi Anna juga telah dikabarkan ke pihak keluarga yang ada di Spanyol.
“Sejak Anna ditemukan hari Minggu di lokasi kami langsung berkomunikasi dengan pihak kedutaan melalui internasional office. Kami juga telah mengabarkan kondisi Anna ke pohak keluarga di Spanyol,” ungkap Holipah.
Sebagai informasi, rombongan mahasiswa Kedokteran Universitas Brawijaya Malang bersama beberapa mahasiswa asing ke pantai Jembatan Panjang pada Jumat (07/07/23) lalu. Di pantai Jembatan panjang, rombongan mahasiswa Kedokteran tersebut berjumlah 29 orang, dimana 17 diantaranya merupakan mahasiswa asing.
Mahasiswa asing tersebut datang ke Indonesia dan bergabung dengan mahasiswa Kedokteran Universitas Brawijaya dalam rangka mengikuti program Student exchange yang merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan CIMSA (Center for International Student Association).
Editor: Srinan