OKTANA.ID, SURABAYA– Bakal Calon Presiden (Bacapres) PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo untuk kali kedua ke Surabaya. Ia bertemu dengan 10 ribu relawan perempuan yang tegabung dalam Gemar GP (Gerakan Emak-emak Relawan Ganjar Pranowo) di Jatim EXPO, Surabaya Jumat (7/7/2023).
“Kami bersepakat dan membulatkan tekad mendukung serta memperjuangkan Bapak Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI,” kata Ketua Gemar GP Jatim, Qurrota Ayun.
Membawa pasukan perempuan yang didominasi oleh kalangan ibu-ibu dari seluruh wilayah di Jawa Timur, Qurrota Ayun menyertakan sembilan mandat kepada Ganjar Pranowo untuk dijalankan bila terpilih menjadi Presiden RI 2024 nantinya. Sembilan mandat tersebut yakni:
- Mempertahankan NRKI sebagai harga mati
- Memperkuat semangat persatuan dan nasionalisme dalam keberagaman budaya, etnis, ras, agama serta aliran kepercayaan.
- Menolak bentuk perlakuan kekerasan yang berlandaskan radikalisme dan intoleransi.
- Menolak diskriminasi, marginalisasi, pembungkaman serta penindasan terhadap kaum perempuan.
- Melaksanakan pemberdayaan dan peningkatan produktivitas ekonomi perempuan melalui UMKM dan koperasi.
- Melakukan penguatan eksistensi kelompok wanita tani dan nelayan sebagai upaya meningkatkan pendapatan keluarga dan menghapus kemiskinan.
- Mengoptimalkan secara konsisten UU Ketenagakerjaan tentang ketenagakerjaan perempuan Indonesia dan perlindungan pekerja migran Indonesia.
- Melaksanakan dan pengoptimalkan UU No 23 Tahun 2024 dan UU No 12 Tahun 2022.
- Meningkatan kesejahteraan dan perhatian khusus terhadap kondisi perempuan marginal, termasuk disabilitas.
“Kami berharap Pak Ganjar Pranowo akan melaksanakan 9 mandat yang kami sampaikan tadi,” ungkap Ayun.
Mandast ini berfokus pada perjuangan perempuan dalam hal pemenuhan hak dan akses untuk dapat setara di berbagai lini, Gemar GP Jatim berharap permasalahan perempuan dapat terselesaikan.
“Harapannya, intinya kaum perempuan terwakili lagi, tidak mengalami diskriminasi lagi, kemudian kesejahteraan kami lebih diperhatikan lagi lalu lebih terlindungi baik di domestik baik di rumah tangga maupun di luar sana. Karena kami masih sering dengar bahwa perempuan masih banyak yang menjadi korban KDRT,” bebernya.
Sementara itu, Ia juga mengungkapkan alasan memilih Ganjar sebagai target untuk menanggung amanah penyelesaian kaum perempuan, Gemar GP Jatim menilai bahwa Gubernur Jawa Tengah tersebut memiliki kapasitas dan kapabilitas yang mumpuni.
“Karena rekam jejak beliau sudah jelas, selama dua tahun menjadi kepala daerah di Jateng dan kita bisa melihat memiliki kualitas utama yang dibutuhkan perempuan yaitu kapasitas dan kapabilitas,” ujarnya.
Editor: Srinan