OKTANA.ID– Meskipun kadang pada saat melihat orang lain yang mewarna-warni rambutnya, terlihat sangat bagus dan sangat menarik, tapi ternyata tanpa disangka bahwa mewarnai rambut tersbeut atau yang biasa dikenal dengan istilah bleaching sangatnya tidak baik untuk kondisi rambut. Walaupun warna rambut tampak lebih hidup, ternyata bleaching ini adalah sebuah prosedur yang dinilai dapat merusak rambut dan menghilangkan nutrisi yang ada di dalamnya.
Karena menggunakan campuran bahan kimia yang sangat keras. Yang mana tekstur rambut akan mengalami proses kimia, yang dapat melukai kutikula pada rambut. Selain itu, bahan kimia yang diaplikasikan pada saat melakukan bleaching rambut tersebut, akan melupaskan kandungan melanin atau warna gelap pada rambut menjadi pudar dan berubah warna.
Sehingga, akan menyebabkan jalinan protein yang ada pada rambut tersebut akan menjadi lebih mudah kering, lalu kemudian patah. Walau sebetulnya kesehatan rambut setelah dilakukan bleaching tersebut dapat dipulihkan kembali, namun pastinya membutuhkan proses yang tidak sebentar dan tidak gampang.
Tapi tidak perlu khawatir, berikut ini adalah 8 tips merawat kesehatan yang rusak karena bleaching atau proses pewarnaan dan dijamin akan membuat kesehatan rambutmu kembali seperti semula, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Melakukan Keratin
Tak hanya memberikan nutrisi pada rambut, tentunya juga harus diimbangi dengan memperlakukan rambut dengan baik dan penuh ke hati-hatian. Misalnya menyisir rambut dengan lembut, menggunakan head protectant saat hendak mencatok ataupun saat mengeringkan rambut, serta juga melindungi rambut dari paparan sinar matahari,debu dan juga polusi entah dengan menggunakan topi, jaket atau bahkan lebih baik juga berhijab bagi yang beragama muslim.
- Gunakan Masker Rambut
Tak hanya wajah yang diberikan masker, tetapi rambut juga terlebih lagi setalah dilakukan proses bleaching dan coloring. Penggunaan masker rambut ini, bertujuan agar rambut diberikan perawatan yang ekstra sehingga tidak rusak dan juga tidak kering setelah diberikan zat kimia yang keras. Untuk masker rambut ini, aplikasikan selama seminggu 2 kali dengan durasi pengaplikasian, antara 1 hingga 2 jam didiamkan terlebih dahulu sebelum dibilas dengan air bersih nantinya. Biarkan masker tersebut untuk meresap dengan sempurna pada rambut dan mengembalikan kondisi rambut yang rusak karena bleaching tersebut.
- Mulailah Mendetoks Rambut
Selain tubuh dan wajah yang perlu di detoks agar terlihat makin sehat sempurna, ternyata ramut juga perlu di detoks agar kesehatan dan nutrisi yang ada didalamnya tetap terjaga, jika keseringan dilakukan bleaching. Adapun beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendetoks rambut ini, tentunya dengan mengurangi hal-hal yang aneh-aneh pada rambut, misalnya seperti penggunaan alat styling dan lebih memperbanyak menggunakan masker rambut atau yang lainnya, yang dapat menutrisi rambut jauh lebih sehat. Selain itu dapat juga menggunakan minyak zaitun, sebagai krim creambath alami, lalu dibilas seperti biasa.
- Memakai Shampoo Khusus
Dengan mencoba mengganti jenis shampoo khusus yang biasanya dipakai sehari-hari, ke shampoo yag penuh dengan kandungan nutrisi, tentu akan membantu memulihkan rambut yang rusak karena bleaching tersebut dan mulai memperbaiki dari akarnya. Dengan rutin berkeramas menggunakan shampoo khusus akibat bleaching tersebut, lakukan seminggu maksimal 2 hingga 3 kali saja, jangan setiap hari berkeramas karena dapat membuat kondisi rambut makin memburuk dan minyak alami di rambut menjadi pudar. Kondisi rambut yang rusak dan patah pada ujungnya, serta sulit diatur merupakan salah satu ciri rambut yang rusak akibat efek bleaching tersebut, lantaran adanya kandungan zat kimia keras yang meresap didalamnya. Maka dari itu, pilihlah shampoo dengan kandungan khusus yang difungsikan untuk merawat rambut karena bleaching.
- Aplikasikan Conditioner
Menggunakan shampoo saja ternyata masih dinilai belum cukup, untuk kembali memulihkan kesehatan rambut. Maka dari itu diperlukan untuk menggunakan conditioner dan mengapikasikannya pada rambut juga. Dengan adannya kelembapan ekstra yang ada pada conditioner, tentunya dapat menutrisi rambut dari adanya bahan-bahan kimia yang terjadi pada saat proses bleaching. Usahakan untuk mengaplikasikan conditioner tersebut dengan benar, yaitu mulai dari tengah hingga ujung rambut dan sebisa mungkin hindari pengalikasiannya pada kulit kepada karena dapat menjadikan akar rambut mudah lepek dan juga kempes, sehingga membuat rambut lebih mudah rontok.
- Hindari Zat Klorin
Setelah melakukan bleaching, alangkah baiknya untuk tidak pergi berenang terlebih dahulu selama 5 hingga 7 hari kedepan. Karena biasanya, kolam renang mengandung zat klorin yang menyebabkan warna rambut menjadi kusam, serta membuat kondisi rambut jadi lemah. Jika masih kekeh ingin berenang, maka kenakan pelindung rambut agar tetap terjaga pewarnaannya dan bilaslah denga air dingin, saat sebelum dan sesudah berenang.
- Lakukan Potong Ujung Rambut
Biassanya, kondisi ujung rambut yang telah di bleaching ini, akan lebih rentan bercabang karena tidak memperoleh nutrisi yang sangat cukup setelah terkena zat kimia yang keras. Maka dari itu, lakukan potong rambut pada bagian ujungnya secara berkala setiap enam minggu sekali, agar dapat membantu pertumbuhan rambut baru yang jauh lebih sehat. Dengan begitu bagian akar rambut yang kurang sehat tersebut, akan berganti menjadi cabang rambut baru yang jauh lebih sehat.
- Hindari Penggunaan Alat Styling
Agar kondisi rambut tidak semakin rusak parah, karena efek bleaching maka dari itu hindari sementara penggunaan alat styling yang justru membuat rambut semakin mengering. Tidak usah dianeh-anehkan terlebih dahulu, supaya kondisi rambut dapat membaik seperti sedia kala terlebih dahulu. Cukup hanya diikat atau ditata yang lebih simpel, tidak usah di catok-catok atau di stylist aneh-aneh dahulu.
Nah, itulah 8 tips mengembalikan rambut rusak karena bleaching.
Penulis: Erika
Editor: Srinan