OKTANA.ID, Surabaya- Keberadaan Masjid Raya Islamic Center Provinsi Jawa Timur yang diresmikan Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Sabtu (18/3/2023) lalu, menjadi opsi bagi umat Islam untuk berjamaah sholat serta ibadah lainnya. Bahkan masjid yang berada di komplek Gedung Islamic Center Jl. Raya Dukuh Kupang No.122-124, Sawahan, Dukuh Pakis, Kota Surabaya, Jawa Timur ini selama bulan Ramadhan 1444 H telah siap menyelenggarakan berbagai kegiatan ibadah seperti sholat tarawih, kajian Islam, taddarus Alqur’an dan tentunya sebagai bentuk pelayanan kepada umat Islam yang berpuasa, disiapkan makanan – minuman ta’jil dan nasi kotak berbuka puasa.
Masjid Raya Islamic Center menjadi pilihan baru bagi warga Surabaya dan sekitarnya untuk ngabuburit jelang buka puasa sekaligus bisa ikutan kajian Islam sebelum adzan magrib sekaligus berbuka puasa bersama.
“Seperti yang dipesankan oleh Ibu Gubernur Khofifah untuk memakmurkan Masjid Raya Islamic Center Jatim namun juga memakmurkan jamaahnya dengan memberikan pelayanan. Khusus di bulan Ramadhan ini Biro Kesra Setdaprov Jatim telah menyusun jadwal kegiatan seperti sholat berjamaah, tarawih, pengajian Islam ba’da subuh dan menjelang buka puasa dan taddarus khotmil Al-Qur’an. Jamaah juga disiapkan ta’jil buka puasa,” terang Kepala Bagian Bina Mental Spiritual Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, Doni Nugroho S., Kamis (23/3/2023).
Sebagai informasi, Masjid Raya Islamic Center Provinsi Jawa Timur ini merupakan masjid yang berkonsep futuristik, anti-mainstream dan minimalis serta hemat energi yang diarsiteki oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Desain masjid yang identik dengan bentuk kotak-kotak ini disimbolkan sebagai kumpulan kabupaten/kota di Jawa Timur. Selain itu dilengkapi nuansa industrial modern yang menjadi ciri khas tersendiri.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono, menyampaikan, Masjid Raya Islamic Center Provinsi Jawa Timur ini berdiri di atas tanah seluas 6.406 M2 dengan luas bangunan 5.600 M2, yang meliputi lantai dasar, lantai 1 dan 2, berkapasitas menampung jamaah 3630 orang. Dibangun selama 7 bulan dengan total anggaran yang disiapkan mencapai Rp52,7 miliar.
“Harapannya Masjid Raya Islamic Center Provinsi Jawa Timur ini menjadi ikonik baru dengan landmarknya, sehingga bisa menjadi destinasi bagi wisata religi di Jawa Timur,” ujar Sekdaprov Adhy.
Nah, jika penasaran datang saja ke Masjid Raya Islamic Center sambil ngabuburit.
Editor: Beatrix
