OKTANA.ID– Introvert kerap disalahartikan sebagai orang anti sosial. Karena mayoritas seorang introvert memiliki sifat pemalu dan cenderung pendiam. Dengan stigma sifat yang dimiliki, seorang introvert kerap dikucilkan lantaran dianggap tidak layak untuk menjadi entrepreneur.
Sering kali orang menilai seorang entrepreneur memerlukan keahlian interpersonal skill atau keterampilan dengan orang lain yang baik. Bahkan, menurut penelitian Harvard Business Review pada tahun 2006, mengungkapkan jika 65 persen senior eksekutif percaya jika kepribadian introvert merupakan penghalang kepemimpinan.
Padahal menurut buku Quiet: the Power of Introverts in a World That Can’t Stop Talking, yang ditulis oleh Susan Cain menyatakan bagaimana para introvert memberikan kontribusi yang signifikan kepada sebuah bisnis dengan kemampuan mereka dalam kegigihan, kreativitas, kemampuan dalam menggali lebih dalam tugas yang kompleks juga fokus menganalisis hingga penyelesaian suatu masalah.
Tidak hanya itu, menurut psikolog Amerika, Laurie Helgoe, penelitian telah menunjukkan jika introvert memiliki aktivitas elektrik pada otak yang lebih tinggi daripada para extrovert. Dengan lebih banyaknya aktivitas otak, introvert otomatis lebih mudah memproses lebih banyak informasi ketimbang extrovert.
Sudah banyak contoh, jika seorang introvert dapat menjadi orang yang kreatif dan sukses dalam bisnis, seperti Mark Zuckerberg yang merupakan founder Facebook dan juga Bill Gates, penemu Microsoft. Hal ini menandakan jika kepribadian apapun memiliki peluang untuk sukses dalam berbisnis. Hanya saja mungkin akan menjadi tugas tambahan bagi para introvert untuk menemukan bisnis yang tepat bagi mereka. Maka dari itu para introvert harus menemukan bisnis yang sesuai dengan passion mereka. Berikut ini beberapa rekomendasi bisnis untuk introvert, yang mungkin akan cocok dengan kalian!
Membuat Online Course
Membuat jasa Online Course atau kursus online juga merupakan ide bisnis yang bagus untuk para introvert. Alasannya, para introvert dapat mengatur sendiri waktu untuk membuat kursus tersebut. Membuat kursus online juga meminimalisirkan para introvert dalam berinteraksi secara langsung dengan para customer-nya. Bahkan setelah kursus tersebut selesai dibuat, para introvert dapat lebih fokus pada marketing saja melalui blog.
Untuk para ekstrovert, mungkin berbisnis dengan bertemu banyak orang merupakan hal yang normal dan menyenangkan karena akan mendapatkan insight secara langsung. Namun bagi para introvert, bertemu banyak orang akan menguras banyak energi mereka. Maka dari itu menjual jasa kursus online dapat menjadi opsi bagi para introvert untuk memulai berbisnis.
Para Introvert hanya perlu memilih topik yang mereka suka, atau yang mereka kuasai. Kalian juga dapat membaca atau belajar terlebih dahulu topik tersebut agar kemampuan kalian semakin matang. Selanjutnya para introvert dapat memvalidasi ide bisnis tersebut dengan mencari contoh buku dan kursus dengan topik serupa lain yang telah sukses. Jika ada mungkin kalian juga dapat sukses dengan membuat kursus tersebut.
Pertama-tama, para introvert dapat menulis garis besar dari setiap materi yang hendak kalian sampaikan sebagai panduan. Kemudian, kalian dapat langsung membuat video untuk setiap materi. Upload materi-materi kursus yang telah dibuat ke dalam platform kursus, dan mulailah mencari cara marketing yang tepat untuk kursus onlinemu. Banyak orang yang membuat kursus online, membuat channel marketing dengan membuat blog dan juga youtube. Jika traffic dari blog ataupun youtube kalian mulai terbentuk, viewers juga secara otomatis akan mulai mendaftar untuk memulai kursus online.
Membuat Bisnis Blog
Membuat blog juga merupakan bisnis yang ideal bagi para introvert. Karena para introvert dapat menulis topik apapun yang dia sukai, tidak perlu bekerja dengan banyak orang, membantu para pembaca dengan memberikan informasi yang berguna dan bahkan mendapatkan pemasukan dari blog. Kekurangan dari bisnis blog adalah bisnis ini memerlukan waktu yang lama untuk melihat hasil pertumbuhannya, tapi bukan berarti itu adalah hal yang buruk.
Para introvert juga harus mencari niche yang sesuai dengan apa yang kalian sukai. Misalkan jika kalian memiliki pengetahuan atau bahkan tertarik pada bidang teknologi, kalian dapat mulai membuat blog tentang teknologi bagi para pembaca yang ingin tahu perihal kualitas gadget terbaru dan bahkan harga dari gadget tersebut.
Freelancer
Bagi beberapa introvert, freelancer juga dapat menjadi ide bagus dalam bisnis jasa mereka. Kalian dapat memaksimalkan skill kalian dengan menawarkan jasa di situs-situs freelancer seperti fiverr, atau upwork. Untuk para Introvert yang kreatif dan mahir dalam bidang seni, kalian dapat memulai menjadi graphic designer. Di dunia digital yang semakin massive dan sedang naik daun, permintaan di bidang ini juga akan semakin bertambah. Kelak jika para introvert mulai memahami tentang pasar di bidang tersebut atau mulai memiliki banyak permintaan untuk menangani desain, kalian dapat menyewa freelancer lain untuk pengerjaannya dan bahkan dapat membuka Agency sendiri yang mewadahi para freelancer.
Namun jika kalian memiliki minat di bidang lain, kalian dapat mencoba bidang yang sesuai dengan minat kalian.
Konsultan Sosial Media
Karena peralihan dunia bisnis yang cepat dari tradisional menjadi digital, banyak sekali bisnis yang masih terjebak dalam metode marketing tradisional dan mulai mencoba platform media sosial untuk mempromosikan produk dan jasa dari bisnis mereka. Pengetahuan digital marketing yang terhitung sangat baru, membuat banyak bisnis masih belum paham mengenai teknik marketing ini, dan membutuhkan konsultan sosial media.
Walaupun namanya social media, bukan berarti harus bersosialisasi secara langsung. Introvert masih dapat melakukan bisnis menjadi konsultan sosial media secara online. Karena jenis sosial media sangatlah banyak, kalian dapat memulai terlebih dahulu dengan belajar beberapa sosial media populer seperti Instagram untuk channel marketing kalian.
Salah seorang Instagram konsultan Instagram, Emelina Spinelli membantu perusahaan dalam menumbuhkan following dan pengaruh instagram secara berkelanjutan. Jika para introvert juga menyukai sosial media seperti Emelina, dan memiliki pengetahuan marketing, kalian dapat menjadikan bidang ini sebagai bisnis yang bagus dengan mematok flat rate per proyek yang kalian kerjakan.
Itu tadi beberapa rekomendasi bisnis yang cocok untuk para introvert dan dapat kalian langsung kalian terapkan.
Penulis: Chantika
Editor: Srinan