OKTANA.ID – Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan telah menjatuhkan vonis hukuman mati kepada terdakwa pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J.), Ferdy Sambo.
“Menyatakan terdakwa Ferdy Sambo telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah menurut hukum melakukan tindak pidana turut serta melakukan pembunuhan berencana dan tanpa hak melakukan perbuatan yang menyebabkan sistem elektronik tidak berfungsi sebagaimana mestinya, menjatuhkan terdakwa dengan pidana mati,” tegas Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santosa saat membacakan amar putusan Ferdy Sambo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (13/2/2023).
Pertimbangan Hakim Menjatuhkan Vonis Hukuman Mati
Vonis hukuman mati ini dijatuhkan karena terdapat beberapa hal yang memberatkan putusan Ferdy Sambo. Pertama, perbuatan kepada ajudannya yang telah mengabdi selama tiga tahun. Kedua, duka yang mendalam dari keluarga Brigadir J akibat peristiwa yang dilakukan Sambo. Ketiga, peristiwa ini turut menimbulkan kegaduhan di lingkungan masyarakat. Keempat, dengan apa yang telah ia lakukan, Ferdy Sambo dinilai tidak layak menempati posisinya sebagai Kadiv Propam di kepolisian.
Kelima, perbuatan Ferdy Sambo telah mencoreng citra positif Institusi Polri di mata masyarakat Indonesia dan dunia. Keenam, kasus ini telah menyeret beberapa anggota Polri lainnya. Ketujuh, selama proses persidangan Ferdy Sambo tidak mengakui perbuatannya.
Pro-Kontra Netizen
Pasca vonis dijatuhkan kepada sang ayah, Trisha Eungelica selaku anak pertama Ferdy Sambo diketahui mengunggah video haru tentang kebersamaannya bersama sang ayah di akun Instagram pribadinya @trisha_eungelica.
Video yang berdurasi sekitar lima belas detik tersebut diduga memperlihatkan Trisha kecil yang sedang dipangku oleh Ferdy Sambo saat mengendarai mobil pribadi mereka lengkap dengan seragam polri yang dikenakan sang ayah.
Trisha juga menambahkan potongan lirik lagu “Gugur Bunga” dengan sebuah kalimat deskripsi video yang berbunyi “No words describe you daddy… emoticon hati”, apabila diterjemahkan kalimat tersebut berbunyi “tidak ada kata yang dapat mendeskripsikan kamu ayah”.
Dara yang diketahui sebagai salah satu mahasiswi di Universitas Trisakti Jakarta tersebut ternyata mengundang empati dari beberapa netizen. Masih ada netizen yang memberikan ungkapan menyentuh kepada Trisha.
“Apapun bentuk kesalahannya ayah tetaplah ayah untuk anaknya, semangat kak, emoticon hati,” kata akun Instagram @andi.wathiey.
“Mba Trish saat ini aku gak lihat apa mslh orgtua mu, tp aku membayangkan aku di posisimu, semoga mba dan adek2nya selalu di berikan kekuatan dan kesabaran menghadapi semuanya, SMG kalian menjadi anak yang sukses,” kata akun Instagram @kikinurfaladyah01.
Namun, dari unggahan video tersebut juga tidak sedikit netizen yang tetap memberikan reaksi negatif kepada Trisha, seperti akun Instagram @lembayuuu.
“Skrng sudah taukan rasanya menghadapi kematian orang yang dicintai?”, tuturnya. Lalu dari akun Instagram lain “ini yang dirasakan keluarga Joshua,” kata netizen @mrifhal.
Sejak adanya kasus ini, diketahui Trisha tetap aktif mengunggah video atau postingan lainnya baik di akun Instagram maupun di akun Tiktok pribadinya. Tentunya hal ini membuat publik heran dengan sikap putri sulung Ferdy Sambo tersebut mengingat apa yang telah menimpa keluarganya.
Trisha tidak memperlihatkan kesedihannya dan selalu menanggapi komentar netizen dengan apa adanya dan terkesan tegar.
Penulis: Lutfina
Editor: Air Srinan
